Pilkada Bulukumba di antara WAG, kopi dan kelakar
Kedaikopilitera.com – Jika Aristoteles hidup di zaman sekarang, mungkin dia tidak akan mengajar filsafat di Agora, melainkan menjadi admin grup WhatsApp yang penuh meme dan tautan. Pilkada Bulukumba 2024 akan…
Kolaborasi Dihyah PROject, 4iBlues dan Kedai Kopi Litera dalam kampanye akses tempat baca buku: ‘Kan Ada Kamu yang Manis’
Hujan di bulan Juli 2024, musik Indonesia disapa oleh sebuah lagu yang easy listening, riang, catchy, mengusung misi kampanye akses tempat baca buku. Lagu “Kan Ada Kamu yang Manis” yang…
Sepak bola dalam secangkir kopi: Seberapa ‘nendang’ andalanmu di EURO 2024?
KedaiKopiLitera.Com – Pagi belum sepenuhnya terbangun, namun aroma kopi sudah lebih dulu mengisi udara. Seperti pesepak bola yang bersemangat menendang bola di lapangan, butir-butir kopi berloncatan riang di dalam cangkir,…
Pada tegukan keberapa kita benar-benar memahami secangkir kopi?
Di balik selubung fajar, di mana langit masih bermain dengan sisa-sisa mimpi, terbangunlah aroma kopi—sebuah syair cair yang mengalun dari sudut-sudut ladang hingga ke cangkir-cangkir di desa dan kota. Di…
Saat kopi pagi seruput makna lagu ‘Panggilan dari Gunung’: Ekologi dan eksistensial ‘berapa lama diam’?
Kedaikopilitera.com – “Berapa lama diam? Cermin katakan bangkit.” Lagu Iwan Fals “Panggilan dari Gunung” sebenarnya nyaris seperti ultimatum. Di tengah gelas kopi berembun dan tubuh yang gigil, lagu “Panggilan dari…
Ngopi dulu sebelum banjir ngamuk lagi dan sampah plastik bungkam mulutmu
Kedaikopilitera.com – Hujan, seperti cinta yang datang tanpa kesiapan mental, tentu selalu turun tanpa kulonuwun. Di Bulukumba, beberapa hari lalu, hujan tetiba tidak rintik ritmis seperti puisi romantis, tapi jeblok—seperti…
Menunjukkan ijazah asli lebih sederhana dari ngopi satu jam
Kedaikopilitera.com – Pagi itu, saya menyeduh kopi. Asapnya naik perlahan, seperti ragu-ragu—tak pasti ke mana harus menuju. Rasanya pahit, tidak karena tanpa gula dan pemanis apa pun, tapi karena linimasa…
Kritik vs dendam: Ketika pemerintah di tingkat lokal tak sudi disentil! Kurang ngopi?
Kedaikopilitera.com – Pagi itu, di sudut warung kopi pinggir jalan Tanete, saya duduk dengan secangkir hitam yang masih mengepulkan aroma pekat. Di seberang meja, seorang kawan menyulut rokok dan berkata…
Tetaplah ngopi meskipun di bawah langit yang retak
Kedaikopilitera.com – Di medan perang, mulai Gaza, Ukraina-Rusia, hingga perbatasan India-Pakistan, mungkin masih ada para prajurit dan pejuang sesekali bisa ngopi dengan asap mengepul, seperti doa yang ragu-ragu, naik ke…
Mengajak Pak Mulyono ngopi sambil ngobrol soal kacamata dan meterai di ijazah UGM
Kedaikopilitera.com – Bayangkan ada sekelompok anak muda mengundang Pak Joko Widodo, pemilik nama kecil: Mulyono, untuk ngopi. Duduk di kedai kopi reyot di ujung kampung misalnya, di mana aroma kopi…
Bayangkan sesekali ngopi di Erasmus University dan bangga menatap ijazah Bung Hatta yang dipajang
Kedaikopilitera.com – Saat ngopi pagi di rumah, tetiba saya membayangkan, bagaimana jika saya beruntung ngopi pagi di Rotterdam. Udara yang dingin, lembut seperti desah daun yang jatuh di musim gugur.…
Kopi tumpah: Arsenal bikin Real Madrid kehilangan rasa!
Kedaikopilitera.com – Real Madrid, dalam epos sepak bolanya, adalah espresso kental yang diseduh dari biji terbaik La Fábrica: tajam, padat, dan memabukkan lawan hanya dengan aroma kejayaannya. Seperti kisah Don…
Secangkir kekalahan: Antara euforia yang terlalu dini dan kopi yang belum matang
Kedaikopilitera.com – Timnas Indonesia U-17 kalah telak dari Korea Utara U-17 di perempatfinal Piala Asia U-17. Skornya? 0-6. Bukan skor main bola di game FIFA yang bisa di-restart kalau kalah,…
Kurang ngopi-nya Mikel Arteta dan konsistensi semu Arsenal
Kedaikopilitera.com – Musim demi musim, Arsenal tampil seperti pahlawan dalam babak pembuka sebuah drama besar: gagah di awal, ragu-ragu di tengah, dan jatuh menjelang akhir. Sejak ditangani Mikel Arteta pada…